PhotoFoto: 2011

Rabu, 30 Maret 2011

another side

Life is wierd, many people said and I saw two side of this world. There are alot story on that day, there is alot people who I admire of their power to face the weird world. This pic has taken when hunting with South jakarta Photograph, 27th march 2011 at Sunda Kelapa port.

"unmainted"

"my lovely boat"

"lonely"

"behind my playground"

"different world"

"windows"

"fisher man"

all photos taken by Kholid Wakhid

Do Not Copy or Using without written permission

Kamis, 10 Maret 2011

Java Jazz 2011 in Black n' White

Java Jazz Festival at 4-6 march 2011 is a bigest Jazz festival music in Indonesia and also has story to be told. every second can tell thousand word and can make a beautiful frame :)

"the crowd"

"duduk terdiam"

ditengah hirukpikuk keramean java jazz fest 2011 ada satu tokoh yang luput dari pandangan kita semua, seorang pahlawan yang patungnya di buat hanya sebagai "aksesoris" di tenggelan ditengah keramaian. ingat kata bung yang satu ini "JAS MERAH" jangan lupa akan sejarah :)

"just you"

"blow your mind"

"what's up people"

"the trumpeter"

"Bauckhlang I"

"Bauckhlang II"

Do Not Copy or Using without written permission

Rabu, 02 Maret 2011

Toapekong

This pic is taken during my holiday in home town, Tegal. This is Taopekong carnaval is to celebrate the day of Tiong Hoa clan, Imlek 17th February 2011 in Tegal.

"Laterns"

"the participans"

"Taopekong"

"pray to God"

"Naga"

"angpao ^_^"

Do Not Copy or Using without written permission

Jumat, 14 Januari 2011

Guci - tempat paling nyaman untuk bersantai di Tegal

Bila anda datang kekota Tegal dan ingin menghilangkan penat tempat wisata yang "wajib" anda datangi adalah pemandian air panas Guci. Kali ini saya mencoba untuk menghilangkan penat beban tugas kuliah dan kerja di rumah, saya dan saudara-saudara saya menyempatkan untuk menyegarkan badan dan pikiran dari semua beban di pemandaian air panas Guci, Tegal, Jawa Tengah. karena rumah saya tidak telalu jauh dari objek wisata tersebut saya sengaja berangkat pagi untuk mengihindari agar tidak ramai saat berendam di air panas.

Dalam liburan kali ini saya pergi dengan kakak saya fathul, dan para sepupu saya azizi, nasrul dan ulhak. kami berangkat sekittar pukul 10.00 pagi dan perjalan kami disambut dengan hujan deras di perjalanan, sangat menarik perjalanannya-meski jujur saya agak pusing dengan parfum mobilnya- sangat menarik karena melihat aktifitas di kala hujan. seperti terekam dalam kamera saya, seorang tukang becak yang mengayuh becaknya tanpa henti disaat hujan terus menggunyur di Slawi.

"menerjang hujan"

Guci mudah dijangkau. Dari Slawi Anda bisa naik mini bus jurusan Bumi Jawa dengan ongkos Rp 5.000. Setelah sekitar tiga puluh menit, Anda berhenti di Desa Tuwel. Di situ banyak kendaraan bak terbuka menunggu penumpang menuju Guci. Anda cukup membayar kendaraan itu dengan Rp 5.000 saja. Tigapuluh menit Anda akan sampai tempat wisata yang sungguh menarik ini. Setelah sekitar satu setengah jam perjalanan yang Alhamdulillah tanpa hambatan akhirnya sampai juga di objek wisata kebanggan Tegal tersebut.

"pintu gerbang"

Dengan membayar retribusi Rp15.000 berlima kami memasuki kawasan yang dinginnya menusuk tulang-saya sarankan untuk membawa jaket-sehingga tanpa menyalakan AC mobilpun sudah terasa dingin. tetapi itu semua bisa hilang kalau pergi bersama teman, sahabat atau keluarga untuk menghabiskan "qualitty time" seperti yang saya lakukan bersama saudara saya, makan siang dengan sate kelinci dan ayam d tambah "wedang" anget bikin mantaaaaaaf.

"having good time"

"pak kumis"

yang punya warung :D

setelah makan, sekarang waktunya untuk berendam datau berenang. banyak pilihannya, bisa berenang d tempat yang "gratisan" atau yang agak private dengan merogoh kantong lagi sekitar Rp.7000/orng. Di Guci ada sekitar 10 air terjun yang terdapat di daerah Guci. Di bagian atas pemandian umum pancuran 13, agak jauh sekitar satu kilometer, terdapat air terjun dengan air dingin bernama Air Terjun Jedor. Dinamai begitu karena dulu tempat di sekitar air terjun setinggi 15 meter itu adalah milik seorang Lurah yang bernama Lurah Jedor. Sambil jalan-jalan menikmati pemandangan pepohonan pinus, Anda dapat merasakan kesejukan daerah ini. tinggal pilih mau d pancurak ke berapa atau mungkin mau d air terjun yang jaraknya paling dekat dengan tempat parikir juga menawarkan kesejukan air khas pegununga dan hangatnya air yang saling bersebelahan.

setelah berendam atau mungin anda tidak memilih untuk berendam banyak pilihan hiduran lainnya. setelah berendam di kolam renang yang fotonya "luupa" saya ambil :(, tidak lupa tentunya disetiap tempat wisata tidak lengkap bila pulang dengan tangan hampa. banyak pilihan buah tangan di Guci diantaranya ada sayur-sayuran, manisan dll. atau mungikin ingin meniki kuda pun ada di sana.